Gunung lembu
Monday, 27 August 2018
4 Comments
Hai guys, kali ini saya akan melakukan perjalanan kesebuah kampung panunggal, Desa Panyindangan, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Kemana lagi kalau tujuan saya bukan ke gunung. Yaps. Disini, tepatnya di kabupaten purwakarta sebelah selatan waduk jati luhur terdapat sebuah gunung yang masyarakat sekitar menyebutnya "gunung lembu".
Sebenarnya bukan gunung sih, hanya sebuah bukit yang mirip dengan seekor lembu yang sedang duduk (anak sapi).
Untuk menuju ke desa panyindangan, kita membutuhkan waktu kurang-lebih 4 jam Dari jakarta menggunakan sepeda motor. saya berangkat pukul 14.30. Dan tentunya tidak sendiri, Kali ini saya menggandeng seorang wanita manis, ibu negara dari komunitas kami juga. Yaps irsalina ikrimah.
Setelah menempuh pejalanan kurang lebih 3jam setengah, kita berhenti di kawasan pasar anyar sukatani sebelah kanan arah menuju gunung lembu purwakarta, dari sini kita tinggal menempuh waktu setengah jam untuk sampai ke basecamp.
Setelah perut terisi dan melakukan rutinitas ibadah kita melanjutkan perjalanan kembali.
Pukul 19.45 kita telah sampai di basecamp gunung lembu kampung panunggal desa panyindangan. Disini tiket masuk untuk ngecamp 15.000/motor dan 20.000/mobil.
Di basecamp ini kita cukup lama karna harus mempersiapkan logistik, dll. Di basecamp ini juga terdapat peta pendakian dan stiker-stiker para komunitas yang sudah pernah kesini, sayangnya kami tidak membawa stiker komunitas.
Setelah semuanya sudah siap, pukul 20.30 kita mulai naik dan tak lupa berdo'a sebelumnya. Waktu normal untuk menempuh perjalanan sampai puncak adalah 2 jam.
Setelah meninggalkan basecame, kita akan melewati jalur yang masih landai dan di sisi kanan dan kiri terdapat hutan bambu. Setelah melakukan perjalanan 15 menit akan ada persimpangan ke campgroud, saung ceria. Nah disini kita ambil kanan. Sepanjang perjalanan kita juga akan menemukan saung-saung tempat warga berjualan di siang hari.
Setelah berjalan 5 menit dari persimpangan, kita sudah sampai di pos 1. Disini juga terdapat warung-warung warga, rumah pohon (gardu padang). Tapi tidak di rekomendasikan untuk menaiki dan menginap di warung, karna kondisinya sudah tidak terurus.
Perjalanan dilanjutkan ke pos 2 mengikuti jalur yang semakin menanjak. Sekitar 35 menit kita akan sampai di pos 2. Di pos 2 ini tidak ada saung ataupun warung makan hanya jalur biasa yang sempit dan cenderung datar.
Dari pos 2 perjalanan di lanjutkan mengikuti jalur yang agak landai mengikuti garis punggungan sempit. Setelah berjalan sekitar 15 menit kita akan sampai di jalur sangkar elang. Di jalur pos 2 menuju pos tiga (puncak) disini terdapat petilasan mbah. longrang kalapitung dan mbah. raden suryakencana.
Setelah melewati sangkar elang kita akan melewati tanjakan yang terjal dan ekstrime, tpi tenang saja warga sekitar sudah menyiapkan tali weebbing untuk naik. Dari jalur sangkar elang sekitar 15 menit untuk sampai ke puncak. Di puncak lembu ini tidak ada spot atau view tebuka.
Kita sampai di puncak lembu pukul 22.30. Sesampainya di puncak kita bersiap mencari dataran yang tidak begelombang untuk mendirikan tenda, Dan bikin cemilan, coklat, ngobrol ngalor ngidul.
Pukul 23.00 lebih kami bersiap istirahat untuk keesokan harinya ke batu lembu.
06.30.kami bergegas menuju batu lembu, ternyata dari sini kita bisa melihat waduk jati luhur dengan jelas dan tak lupa mengabadikan perjalanan ini lewat hp kami.
Ternyata disini juga banyak sekali segerombolan kera, tips buat kalian yang mau ke gunung lembu purwakarta, jika monyet mendekat kalian ambil sebatang ranting pohon lalu tunjukan kepadanya (kera), dan inget masing-masing gunung punya karakter yang berbeda, pelajari dan cari info terlebih dahulu tentang gunung tersebut.
Gunung ini juga sepanjang jalur perjalanan tidak menyediakan air, bagi kalian yang mau kesini bawalah air secukupnya.
Setelah kita puas berfoto-foto mengabadikan keindahan kota puwakarta dari ketinggian, kami bergegas kembali ke tenda dan merapihkan bawaan, untuk kembali ke turun.
Pukul 07.30 kita turun, tak lupa membawa sampah turun, gunung bukanlah tempat sampah, karna sampah bisa merusak ekosistem hutan dimanapun.
Sesampainya di basecamp kita membersihkan diri dan bersantai sejenak. Pukul 10.00 kita kembali ke jakarta.
kokookokok
ReplyDeletekokokoko
ReplyDeletecaling
ReplyDeletelll
ReplyDelete